Perfomance Evaluation of Fuzzy and Histogram Based Color Image Enhancement
Perfomance Evaluation of Fuzzy and
Histogram Based Color Image Enhancement
Didalam
sistem komputer teknik perbaikan kontras gambar digunakan dalam perbaikan
kualitas gambar dan untuk menganalisis keistimewaan gambar yang sulit dideteksi
oleh manusia. Tujuan utama perbaikan gambar adalah gambar lebih tepat dan seragam
dalam kontrasnya dan pencahayaanya dibandingkan dengan gambar yang original.
Untuk
memperoleh gambar tersebut maka penelitian ini mengggunakan metode fuzzy
didasarkan pada otomasi kontras dimana membantu untuk meningkatkan kulaitas
visual dari gambar. Teknik yang digunakan adalah terfokus pada rata-rata
intesintas dari gambar (M) dan parameter intensitas kontras (K). Pendektan
menggunakan ruang warna HSV yang hanya V bagian yang memelihara data kromatik (
H dan S)
Teknik perbaikan kontras
1. Persamaan
Histogram
Persamaan
histogram didasarkan dalam asumsi bahwa keseragaman distribusi hitam putih
mempunyai kontras paling baik. Teknik ini untuk memodifikasi intesitas gambar
untuk meningkatkan kontras gambar. Kontas yang lemah digambarkan dengan
histogram kecil sedangkan kontras yang tinggi digambarkan dengan histogram yang
lebar. Persamaan histogram dapat menggambarkan rincian tersebunyi di gambar dengan
merentangkan kontras dari daerah lokal dimana yang dapat membuat perbedaan
daerah.
2. Penyesuaian
Persamaan Histogram
Penyesuaian
persamaan histogram lebih memperkuat noisy di daerah homogeny dari suatu
gambar.
3. Perbaikan
Fuzzy
Metode
ini didasarkan pada optomalisasi entropi oleh parameter yang terlibat dalam
intensifikasi yang akan mencocokan tingkat gray dalam suatu gambar.
Teknik
perbaikan fuzzt hanya untuk meningkatkan warna gambar dengan kontras rendah dan
rendah pencahayaanya. Metode ini menggunakan ruang warna HSV dimana hanya
elemen V diperluas dengan melindungi warna seperti Hue (H) dan Saturation (S). perpanjangan
dari elemen V dilakukan dibawah kendali dari faktor M dan K. menurut metode
yang diberikan, P Q dimensi gambar RGB dikonversi ke dalam HSV dan dievaluais
histogram tersebut, dimana x anggota V.h(x) menggambarkan jumlah piksel gambar
dengan x nilai intensitas.
Hasil:
Evaluasi Performa:
1.
Mean Square Error (MSE)
MSE
merupakan perhitungan performa dari
metode eksisting dan hasil gambar.
2.
Peak Signal to Noise Ratio (PSNR)
PSNR
lebih membandingkan antara kekuatan sinyal dan kekuatan yang merusak yang
mempengaruhi kulaitas gambar. Nilai PSNR semakin tinggi mengindikasikan bahwa
rekontruksi berkualitas tinggi.
Dimana MAX menunjukan sinyal puncak dari gamabr
original
Kesimpulan:
Dengan menggunakan metode
fuzzy didasarkan pada peningkatan kontras gambar secara efisien dengan
berdasarkan utilisasi histogram yang didasarkan dari algoritma perbaikan
gambar.
Referensi
Taranbir Kaur, Ravneet
Kaur Sidhu.2015. Journal of Performance Evaluation of Fuzzy and Histogram Based
Color Image Enhancement. Jalandhar (India): CT Institute of Technology and
Researh
Comments
Post a Comment