Programmable Logic Controller

PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC)

A.     Pengertian PLC
PLC merupakan sistem elektronik yang beroperasi secara digital, dimana sistem PLC menggunakan penyimpanan internal yang mengimplememntasikan instruksi-instruksi seperti urutan, logika, waktu, pencacahan dan aritmatik yang berfingsi untuk mengontrol mesin atau proses melalui modul-modul I/O digital maupun analog. Selain merupakan sistem elektronik PLC juga sebagai komputer elektronik yang mudah digunakan untuk pengendalian berbagai tipe dan berbagai tingkat kesulitan.
PLC mempunyai konsep sebagai berikut.
1.      Programmable
Kemampuan PLC dalam hal memori untuk menyimpan berbagai program yang telah dibuat dan dengan mudah untuk digantinya atau diuabah-ubah fungsinya.
2.      Logic
Kemampuan PLC dalam memproses input, yakni melakukan operasi seperti membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagikan, kurang, negasi, AND, OR dsb.
3.      Controller
Kemampuan PLC untuk mengontrol dan mengatur proses supaya terjadinya output yang diinginkan.
Prinsip PLC adalah menerima sinyal masukan kemudian melakukan serangkaian instruksi logika terhadap sinyal masukan sesuai dengan program yang telah tersimpan kemudian menghasilkan aktuator.

B.     Bahasa PLC
Ada lima bahasa yang digunakan untuk pemograman PLC.
1.      Ladder Diagram (LD)
2.      Instruction List (IL) atau Statement List (SL)
3.      Sequential Functin Chart (SFC)/Grafcet
4.      Function Block Diagram (FBD)
5.      Visual Basic
C.     Fungsi PLC
1.      Sekuensial Control
Fungsi PLC adalah menjaga agar supaya proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat. Karena PLC memproses input sinyal biner menjadi output yang digunakan pada proses sekuensial.

2.      Monitoring Plant
PLC memberikan proses terus-menerus secara realtime dan memberikan sinyal atau tindakan apabila terjadi emergency.

3.      Sebagai Input CNC
PLC dapat memberikan inputan ke CNC, namun hanya berbagai tipe PLC saja yang dapat memberikan inputan ke CNC.

D.     Tipe PLC
Pembagian tipe PLC berdasarkan ukuran dan kemampuan PLC.
1.      Tipe Compact
Tipe Compact mempunyai ciri sebagai berikut.
a.       Seluruh komponen menjadi satu, dimana komponen tersebut adalah power supply, CPU, modul input-output, modul komunikasi.
b.      Ukuran PLC kecil
c.       Jumlah input/output sedikit
d.      Tidak dapat ditambahkan modul khusus

2.      Tipe Modullar
Tipe Modullar mempunyai ciri sebagai berikut.
a.       Komponen-komponen terpisah ke dalam modul-modul
b.      Ukuran PLC besar
c.       Dapat menambah modul khusus

 

 

 

 

Referensi

Heru, T. (n.d.). Programmable Logic Controller. file:///C:/Users/Pas_Groups/Downloads/PLC%20TEORI.pdf.
Kusuma, A. (2013). Pengertian dan Jenis-jenis PLC. http://kusuma-w-arya.blogspot.com/2013/05/pengertian-plc-dan-jenis-jenis-plc.html.
Bolton, W. (2004). PLC(Programmable Logic Controller). http://telkomit.blogspot.com/2010/05/pengertian-plc.html.



Comments

Popular posts from this blog

Komponen Kompresor

Proses metalurgi powder metal